Bagaimana Penerapan Kurikulum Merdeka yang Baik ?

 

Kurikulum Merdeka mulai diimplementasikan di ratusan sekolah pada tahun ajaran baru 2022/2023. Penerapan Kurikulum Merdeka di sekolah ini juga terus dipantau Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek). Lantas bagaimana cara menerapkan Kurikulum Merdeka yang baik?

Untuk mendukung kesuksesan penerapan kurikulum Merdeka di sekolah, Kemendikbud Ristek merancang 6 strategi. Strategi ini menjadi dukungan Kemendikbud Ristek terhadap penerapan Kurikulum Merdeka secara mandiri.

Enam strategi Kemdikbudristek dalam penerapan Kurikulum Merdeka (IKM) adalah Platform Merdeka Mengajar, Seri Webinar, Komunitas Belajar, Nara Sumber Praktik Baik, Help Desk dan Mitra Pembangunan.

6 Strategi Sukseskan Penerapan Kurikulum Merdeka

Enam strategi untuk mensukseskan penerapan Kurikulum Merdeka dari Kemendikbud Ristek yaitu:

1. Guru dan kepala sekolah harus belajar mandiri melalui Platform Merdeka Mengajar.

2. Guru dan kepala sekolah belajar Kurikulum Merdeka dengan mengikuti seri webinar.

3. Guru dan kepala sekolah belajar Kurikulum Merdeka di dalam komunitas belajar.

4. Guru dan kepala sekolah belajar praktik baik melalui narasumber yang sudah direkomendasikan.

5. Guru dan kepala sekolah memanfaatkan pusat layanan bantuan (helpdesk) untuk mendapatkan informasi lebih, strategi.

6. Guru dan kepala sekolah bekerja sama dengan mitra pembangunan untuk implementasi Kurikulum Merdeka.

Penerapan IKM yang baik

Kurikulum merdeka adalah rancangan pemerintah untuk membawa iklim pendidikan maju yang sesuai dengan perkembangan zaman. Kurikulum ini diharapkan mampu membawa perubahan di dunia pendidikan di Indonesia yang berdaya saing. Mulai tahun ajaran 2022-2023 ini, kurikulum merdeka menjadi salah satu opsi yang dapat dipilih secara sukarela oleh satuan pendidikan.

Satuan pendidikan cukup banyak yang sudah siap menerapkan kurikulum ini. Kemendikbud mencatat 140 ribu satuan pendidikan yang sudah menerapkan kurikulum merdeka pada tahun ajaran 2022-2023 ini.

Kurikulum ini dirancang sangat cocok bagi sekolah, sebab dirancang sesuai dengan kebutuhan sekolah. Pemerintah memiliki harapan melalui kurikulum merdeka, guru dapat memahami karakteristik siswa dan memahami cara belajar siswa.

Guru diharapkan memahami karakteristik atau cara belajar siswa di kurikulum merdeka. Dengan kurikulum ini, guru diharapkan dapat memahami karakter siswa lebih baik. Proses kegiatan belajar dan mengajar diharapkan bisa lebih baik dan dilaksanakan secara maksimal sesuai keinginan dan kemampuan peserta didik.

Salah satu tujuan dari kurikulum merdeka adalah siswa bisa lebih maksimal dalam proses belajarnya. Kurikulum merdeka memang dirancang menjadi tombak perubahan pendidikan di Indonesia. Agar implementasi Kurikulum Merdeka dapat dilaksanakan dengan baik, berikut adalah hal yang perlu diperhatikan, diantaranya:

1. Kurikulum merdeka menuntut guru menguasai teknologi dengan baik. Sebab di kurikulum ini, integrasi teknologi dan teknik pembelajaran yang baik akan menghasilkan proses pembelajaran yang maksimal.

2. Implementasi kurikulum merdeka menuntut satuan pendidikan di setiap jenjang sekolah memberikan fasilitas yang dapat menunjang keberhasilan belajar. Pada prinsipnya, kurikulum merdeka menuntut satuan pendidikan di sekolah memberi fasilitas penuh agar kurikulum merdeka ini bisa diimplementasikan dengan baik.

3. Disisi lain, Pemerintah telah menyiapkan platform “Merdeka Mengajar” untuk menopang pelaksanaan kurikulum merdeka. Untuknitu, Guru diharapkan mampu berinovasi dalam mengembangkan kreatifitas strategi pembelajaran, serta bertukar pikiran tentang strategi mengajar antar sekolah.

4. Melalui komunitas belajar virtual, guru diharapkan bisa saling belajar dan mengembangkan kompetensinya.

5. Melalui Aplikasi “Merdeka Mengajar” guru juga dapat melakukan penilaian lebih mudah kepada siswa. Siswa juga lebih terbantu dengan adanya aplikasi ini, karena dapat mengakses sumber belajar lebih banyak.

Sumber : https://www.kelaspintar.id/blog/inspirasi/bagaimana-penerapan-kurikulum-merdeka-yang-baik-18032/